BARU SELESAI DI KERJAKAN PROYEK BENDUNGAN BINJOHARA – MANDUAMAS

                      TELAAH  RUSAK  200 HA LAHAN PERSAWAHAN KEKERINGAN

Manduamas :sangkakala

  

 

          Proyek Pembangunan Bendungan Binjohara –Manduamas Tapanuli Tengah  pembangunannya telah selesai Ahir Desember 2014 namun sekitar bualan Juni 2015 tembok  penghambat sungai  agar sungai  berpindah melalui Bangunan bendungan itu kini telah hancur  total sehingga  air sungai tidak dapat lagi mengalir melalui bendungan tsb  ,jebolnya tembok penahan  itu karena   pekerjan tembok itu seharusnya tembok  penahan memakai pasanagn semen namun kenyatannya  hanya penimbunan dengan tanah  menjaga apa bila sewaktu-waktu banjir  air sungai tidak dapat melewati tembok penahan tsb  .namun kenyatannya saat air sungai meluap /banjir  tembok penahan yang dibangun tidak dapat menahan tekanaN arus sungai mengakibatkan tembok yang dibangun itu JEBOL,sehingga air sungai tidak dapat lagi mengalir dari proyek yang dibangun itu ,Demikian juga halnya beton penahan tali air  disana sini telah banyak yang retak2 ,Demkian hasil monotoring sangkakala yang langsung turun ke proyek Bendungan Binjohara-Manduamas  Kamis tgl 06/08-2015.

                   Kepalaa Desa Binjohara uruk  Kalpin Barutu yang di temui sangkakala  mengakui Jebolnya tembok penahan bendungan tsb namun dikatakan bahwa pihak PU Pengairan Tapanuli Tengah telah menin jau jebolnya tembok Penahan itu dan akan membangun kembali tembok penahan dengan pasangan semen bulan Septembert yang akan datang tutur Kades kepada Sangkakala .beberapa tokoh2 masyiarakat di daerah itu yang di temui sangkakala  sangat menyayangkan kerusakan bendungan itu karna baru saja selesai dikerjakan sudak tidak berfungsi menurutnya  disamping jebolnya tembok penahan serta  adanya keretakan bangunan itu karena campuran semen dengan pasir tidak sesuai dengan yang  telah ditentukan, sehingga lahan persawahan masyiarakat Desa Binjohara tidak dapat lagi mengairi persawahan sekitar 200 Ha . untuk itu diharapkan puhak PU  Pengairan Tapanuli Tengah agar secepat mungkin memperbaiki bendungan yang jebol itu agar para petani di daerah itu  dapat mengusahai lahan pertanian seperti sekarang ini musin tanam padi/s.nahampun

                    Manduamas tgl 06-08-2015